Karna Waktu Kita Begitu Berharga

Senin, 16 Januari 2012

senang sekali rasanya pagi ini, gara2 semalem ketiduran jam8an. saya bisa bangun lebih pagi, langsung mandi, malah bisa nyiap2in sarapan untuk orang di rumah, juga nyuci piring. mamah kayaknya seneng banget karena anak perempuan satu2nya bangun pagi. dan inilah saya, kalau biasanya jam9 saya di depan laptop buat facebookan. kali ini belum jam9 saya sudah makan 2x, sudah macem2, dan juga sudah 3/4 membaca buku Dua Tangis dan Ribuan Tawa. senang!

mungkin alasan mamah SELALU nyuruh saya mandi pagi tu ini, dengan mandi pagi, otak kita udah terbiasa untuk kemudian bertanya "mau ngapain habis ini?". sedangkan tidak mandi pagi cenderung membuat kita males2an dan membuang waktu sebuang2nya. hiks.

padahal ya,

At-Tirmidzi meriwayatkan bahwa ada seseorang bertanya kepada Rasulullah, ”Siapa manusia terbaik?” Beliau menjawab, ”Manusia yang usianya panjang dan dihabiskan untuk kebaikan.” Ia bertanya lagi, ”Siapa manusia terburuk?” Rasulullah 
menjawab,”Manusia yang usianya panjang, namun dihabiskan untuk keburukan.”

itulah saudara-saudara mengapa waktu itu adalah sangat penting bagi kehidupan kita. dan apa yang kita kerjakan untuk memanfaatkan waktu yang kita miliki itulah yang akan menunjukkan apakah hidup kita berkualitas atau tidak. 
Seperti sabda Rasullullah SAW..

Seperti apa yang pernah disampaikan Rasulullah saw, “Jika hari ini amalanmu lebih baik dari kemarin, maka kamu termasuk orang yang beruntung. Jika hari ini sama seperti hari kemarin, maka kamu termasuk orang yang merugi. Dan jika hari ini lebih buruk dari kemarin, maka kamu termasuk orang yang celaka.”

nah lo, mau jadi manusia kayak gitu? you decide lah! hidup itu pilihan. pilihanmu untuk mengambil kesempatan, atau menyiayiakan. seperti apa sih kesempatan itu? kesempatan untuk bangun pagi, menghirup udara segar, mengerjakan sesuatu yang bermanfaat, dan tidak membuang2 waktu. 

seandainya kamu masih males, inget ya kata2 ini. "jangan sampai Allah yang mengingatkan". seenggaknya itu pesen mamah saya. jangan males kerja, jangan sampai Allah yang mengingatkan dengan mengambil rejeki hingga kamu jadi terpaksa harus rajin bekerja. jangan sombong sama orang, atau Allah yang mengingatkan kamu untuk menunduk. well, inget aja.. penyesalan itu selalu datang terlambat. jadi... MULAI SEKARANG yuk! jangan sia-siakan waktu kamu ya. :) 

karena waktu kita begitu berharga...

lots of love, 

dania lukitasari

1 komentar:

  1. benar, waktu itu sangat berharga. tapi banyak diantara kita termasuk saya yang selalu menyia nyiakan waktu.

    BalasHapus